Tinta & Tayang



 



Tak Mudah

"Aku tak mudah lupakan rasa,

karena kau adalah logika...

Tak mudah lupakan rindu,

karena kau adalah satu...

Tak mudah lupakan asa,

karena kau adalah jiwa...

****




Dengar Bisikku


Hatiku bertanya pada hujan,

Siapakah dia..?

Senyum dan candanya ada,

kala pelangi bermain di antara mega-mega...


Batinku berbisik pada angin, 

Adakah namaku disebut?

Kala burung pagi bernyanyi..

dan embun basahi bumi


Hm.. benakku dirundung pesona.

Dimanakah dia?

kala matanya bersinar seindah bulan

Suaranya getarkan jiwa...

***




Sang Malaikat


Aku takkan pernah terlelap

tanpa bisik mesra Sang Malaikat

Ia sembunyikan bintang-bintang

di matanya...

Ia sunting rembulan

di peraduannya yang gemerlap

oleh pendar warna pelangi...

***




Ke- Gepp..!


Wajah itu pucat pasi,

getar tubuhnya isyaratkan ngeri

Seiring langkahku yang terhenti,

pada meja di satu posisi


Riuh rendah sorak gempita

Buatmu terpojok di sudut meja

Kucuran keringat dan air mata

Hiasi sang wajah tulus menghiba


Aku tersenyum..

secarik kertas ikut terayun,

ceritakan gelisah yang mengalun,

kala ujian tengah tahun...

***




Layang-layang

Kau laksana layang-layang..

Kugenggam erat, 

tapi angin membawamu pergi.

Kau di hati,

tapi jiwamu tak kumiliki..

            Bebas..

            tertawa...

            tak perduli...

Seolah dunia adalah hidupmu,

Seolah angkasa adalah milikmu..

        Biarlah angin membuai mimpi, 

        dan kau terus saja mencari

        cita-cita yang tak pasti..

***


MATAHARI

Matahari...

Bila sinarmu tak mampu lagi

Sirnakan kelamnya dunia

Lalu dimana aku harus berpijak?

Bila hangatmu tak lagi punya arti

Lalu dimana kusimpan kecewaku?

Bila kasihmu tak mampu lagi

Meniupkan api kehidupan

Lalu dimana kucari bahagia?

Matahari...

Berpikir dan berdoalah...

###


 


"Deuh..."

Aku jatuh hati...

pada tiap senyum indah

dan kerling menggoda...


Aku rindu...

pada tiap desah nafas

nan manja...


Aku cemburu...

pada satu hati

yang dia puja...


***


GETAR HATI

Seandaimya dapat diungkapkan..

Segala rasaku untukmu

maka gunung dan langitpun

pasti cemburu


Seandainya rindu dan kasihku

dapat kulukiskan..

maka samudera yang kugunakan

sebagai tintapun tak sanggup,

menceritakan indahnya getar hati

yang kurasa...


dan seandainya cinta dan kasih

dapat kureguk di dunia..

maka takkan kusisakan setetespun...

di gelas asmaramu....

==***==


Catatan:

Beberapa puisi di atas adalah contoh-contoh koleksi puisi yang saya buat bertema Remaja. Sengaja tidak mencantumkan tanggal pembuatannya agar lebih misterius gitu, hik..hik..hik...!Sebenarnya tema dalam sebuah puisi dapat beraneka ragam, tema sosial,tema Pahlawan dan lain-lain. Pemerintah sedang menggalakkan literasi sekaligus mengasah kompetensi. Jika penasaran, silahkan request contoh puisi yang lain, tinggal isi komentar di bawah artikel ini.. Mungkin nanti saya pertimbangkan, Cieee..!


Related

newsticker 3174716005803125326

Posting Komentar

emo-but-icon

Follow us !

Blogger news

Trending

Tayangan

Tabs

item